oleh

Polresta Bogor Targetkan 600 Jemaat Gereja Di Program Vaksinasi Merdeka

Bogor | bewarapakidulan.info – Polresta Bogor Kota dan Persekutuan Gereja Indonesia, Menggelar Vaksinasi Merdeka secara serentak dengan sasaran 600 orang Jemaat.

Hal tersebut dilaksanakan untuk menjalani program Vaksinasi Merdeka secara serentak ditempat ibadah dan sarana pendidikan agama.

Di hari ke tiga pelaksanaan vaksinasi tersebut bertempat di Aula Gereja Zeboath Jalan Juanda Kota Bogor, Rabu (08/09/2021).

Pada kesempatan tersebut, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro yang didampingi oleh Dinas Binmas Kristen dan Ketua Majelis Jemaat Gereja Protestan Indonesia bagian Barat (GPIB) Zebaoth Bogor, Dr. Pendeta Margie Ririhena de Wanna STh.

Susatyo mengatakan, vaksinasi hari ini di GPIB Zebaoth merupakan gabungan dari 42 gereja. Jemaat gereja dan masyarakat umum yang terdata hari ini menerima vaksin pertama.

READ  Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Ungkap Sindikat Narkotika Jaringan Internasional

“Untuk Kota Bogor sudah 70 persen warganya menerima vaksin. Presentasi ini membuat Kota Bogor menempati urutan pertama di Propinsi Jawa Barat untuk tingkat partisipasi vaksin,” ujarnya.

Ia juga menegaskan, banyak masyarakat yang sudah menerima vaksin dikarenakan Forkompinda Kota Bogor membuka 68 sentra layanan vaksin yang tersebar mulai dari tingkat RW, sekolah hingga tempat ibadah.

“Kekebalan komunal di kota bogor akan meningkat jika pemuka agama turut melakukan edukasi kepada semua pemeluk agama,” katanya.

Di tempat yang sama MJ GPIB Zebaoth Bogor, Pendeta Dr, Margie Ririhena de Wanna STh menuturkan, pihaknya sangat mengapresiasi kebijakan Polresta Bogor Kota dan GAMKI (Gerakan Anak Muda Kristen Indonesia) yang melayani jemaat gereja dengan menyediakan vaksin di Zebaoth.

READ  Setelah Di Resmikan Pemda Cianjur, Res Area Citarum Sudah Bisa Dikunjungi Masyarakat

“Berdasarkan data yang ada, vaksin hari ini diberikan untuk jemaat mulai dari usia 12 tahun untuk termuda dan 80 tahun usia tertua,” ungkapnya.

Pihaknya menggerakan jemaat gereja agar bisa ikut vaksin covid-19 dengan menjalani prosedur kesehatan yang berlaku.

“Dengan menjalani Vaksin Covid 19 maka Jemaat Gereja bisa mengikuti ibadah secara aman dan nyaman karena tercipta kekebalan komunal,” pungkas Margie.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

25 komentar